Contoh Kumpulan Makalah Kesehatan Jantung

Pada postingan kali ini saya akan memberikan beberapa contoh makalah kesehatan jantung yang mungkin anda sedang butuhkan saat ini. Sebelum kita masuk ke contoh ada baiknya kita mengetahui fungsi vital jantung kita.
Contoh Kumpulan Makalah Kesehatan Jantung

Menjaga kesehatan jantung sangatlah penting, mengingat jantung sebagai organ utama dalam saluran peredaran darah.Dari itu penting bagi kita untuk melakukan pencegahan dini agar tidak mengalami gangguan ke depannya.


CONTOH MAKALAH KESEHATAN JANTUNG I

I. PENDAHULUAN

Bagi sebagian besar orang, menjaga kesehatan jantung adalah hal yang sangat penting. Mereka melakukan apa saja untuk menjaga jantungnya tetap sehat, bahkan mengubah pola hidup dan pola makan mereka secara drastis.

Tubuh yang sehat akan dapat melakukan banyak kegiatan, seperti; bekerja, belajar, bersosialisasi dengan orang lain, dan banyak hal lainnya. Tentu saja kita tidak menginginkan sesuatu yang buruk atau penyakit menyerang tubuh kita. Dan salah satu organ tubuh yang paling vital dan sangat penting untuk dijaga kesehatannya adalah jantung. Jantung merupakan organ utama dalam menentukan hidup manusia dan sentral organ yang menentukan reaksi kinerja organ tubuh yang lain. Oleh karena itu, menjadi sangat penting bagi kita terutama yang sudah menginjak usia 40 tahun ke atas untuk menjaga jantung agar tetap sehat.

Tubuh manusia terdiri dari berbagai organ yang saling bersinergi satu dengan yang lainnya. Gangguan pada satu organ tubuh akan mengakibatkan organ tubuh yang lain tidak mampu bekerja secara maksimal. Dan jantung adalah salah satu organ yang sangat vital dan menjadi mesin kehidupan dalam tubuh manusia karena berfungsi sebagai pompa yang menyalurkan darah ke seluruh tubuh. Bila kesehatan jantung terganggu tentunya dia tidak akan dapat bekerja secara normal, dan tentunya akan mengganggu organ tubuh yang lain karena aliran darah dalam tubuh terganggu.

Gangguan kesehatan pada jantung bisa terjadi pada siapa saja, orang tua dan muda, kurus dan gemuk, semuanya memiliki resiko terserang penyakit jantung.

Namun memang orang gemuk lebih beresiko mengalami serangan jantung dibandingkan dengan orang yang bertubuh ideal atau kurus. Selain itu, penyakit jantung juga bisa terjadi karena faktor keturunan. Jika orang tua memiliki riwayat penyakit jantung maka keturunan mereka cendrung akan mengalami masalah yang sama.

Bagaimanapun, penyakit jantung adalah salah satu penyakit yang berbahaya dan banyak menimbulkan kematian kepada penderitanya. Tak jarang, si penderita terlambat mengetahui bahwa dia menderita penyakit jantung sehingga terlambat untuk diatasai. Untuk itu, mengetahui gejala penyakit jantung perlu anda ketahui agar bisa segera dilakukan tindak pengobatan secepatnya.
II. RUMUSAN MASALAH
1. Apakah penyakit jantung?
2. Bagaimanakah cara-cara menjaga kesehatan jantung?
3. Apasaja gejala-gejala penyakit jantung?
III. PEMBAHASAN
3.1 Penyakit jantung adalah sebuah kondisi yang menyebabkan Jantung tidak dapat melaksanakan tugasnya dengan baik. Hal-hal tersebut antara lain Otot jantung yang lemah (kelainan bawaan sejak lahir) dan atau adanya celah antara serambi kanan dan serambi kiri, oleh karena tidak sempurnanya pembentukan lapisan yang memisahkan antara kedua serambi saat penderita masih di dalam kandungan. Hal ini menyebabkan darah bersih dan darah kotor tercampur.

Pengertian penyakit jantung dan serangan jantung adalah berbeda. Kalau serangan jantung adalah sebuah kondisi yang menyebabkan jantung sama sekali tidak berfungsi. Kondisi ini biasanya terjadi mendadak, dan sering disebut gagal jantung. Penyebab gagal jantung bervariasi, namun penyebab utamanya biasanya adalah terhambatnya suplai darah ke otot-otot jantung, oleh karena pembuluh-pembuluh darah yang biasanya mengalirkan darah ke otot-otot jantung tersebut tersumbat atau mengeras, entah oleh karena lemak dan kolesterol, ataupun oleh karena zat-zat kimia seperti penggunaan obat yang berlebihan yang mengandung Phenol Propano Alanin (ppa) yang banyak ditemui dalam obat-obat seperti Decolgen, dan nikotin.
3.2 Cara-cara menjaga kesehatan jantung

Waspadai Nyeri Dada.
Rasa nyeri pada bagian dada seringkali dianggap remeh dan diabaikan oleh sebagian orang. Bahkan, ada persepsi bahwa keluhan fisik itu merupakan tanda-tanda masuk angin yang bisa diatasi dengan mudah. Padahal, nyeri pada dada itu bisa jadi merupakan gejala seseorang menderita penyakit jantung.
Ada beberapa keluhan penyakit jantung yang sering diabaikan masyarakat hingga akhirnya penyakit yang diderita bertambah parah.
Sejumlah keluhan terutama pada usia 40 tahun ke atas yang patut diwaspadai sebagai gejala penyakit jantung adalah:
1.Nyeri dada.
2.Berdebar-debar.
3.Cepat letih.
4.Sesak nafas.
5.Ada riwayat sering pingsan.
6.Sesak nafas bila tidur terlentang.
7.Beberapa organ tubuh membiru.
8.Perut dan bagian kaki membengkak.
Gejala lain yang dialami ketika seseorang terserang penyakit jantung adalah rasa nyeri yang hebat disertai muntah. Tempat nyerinya ada pada bagian belakang tulang dada, kemudian menjalar ke leher dan bahu. Lokasi lain adalah dari dada menjalar ke rahang, kemudian ulu hati dan di daerah punggung di antara kedua belikat.
Mengatur Pola Hidup.
Untuk mengurangi resiko di atas, hendaklah dilakukan pencegahan diantaranya dengan mengatur pola hidup.
Tingkat stres dapat memicu hormon adrenalin abnormal, dimana hormon ini merupakan salah satu hormon yang merangsang atau menstimulasi tekanan darah tinggi sehingga membebani kerja jantung.

Untuk pencegahan ini, maka perlu ada perubahan pola hidup yang lebih baik dengan melakukan aktivitas positif yang tidak mengundang masalah berat dan mengurangi tingkat stres.

Tidak hanya itu saja, pola kebersihan tetap perlu dijaga, baik untuk pribadi maupun lingkungan seperti rumah yang bersih.

Mengatur Pola Makan.
Selain pola hidup, hal yang perlu diperhatikan sebagai pencegahan utama adalah pola makan terutama pada usia di atas 40 tahun. Diusahakan untuk mengkonsumsi makanan yang seimbang antara karbohidrat, lemak dan protein. Semuanya itu dapat disusun melalui Piramida pola makan. Urutannya adalah karbohidrat kemudian protein dan sayur-sayuran,
selanjutnya minyak dan lemak.
Pada konsumsi karbohidrat harus diatur sedemikian rupa sehingga sesuai dengan kebutuhan kalori di masing-masing umur.
Kurangi Lemak.
Lemak, khususnya lemak hewani, yang tertimbun dalam tubuh merupakan penyebab besar gangguan jantung. Kelebihan lemak di dalam darah terutama kolesterol dan trigliserida, yang dikenal dengan gangguan dislipitdenia, meyebabkan terjadinya kolesterol teroksidasi di dalam darah.

Oleh karena itu, perlu mengurangi kadar lemak dalam darah. Walaupun dikatakan merupakan salah satu penyebab gangguan jantung, namun konsumsi lemak tidak boleh ditiadakan sama sekali, mengingat keberadaan lemak merupakan pelarut yang baik bagi hormnon dan enzim.
Olahraga.

Pencegahan lain yang dapat dilakukan adalah dengan berolahraga ringan seperti jalan cepat dan berenang selama satu jam dan dilakukan tiga kali dalam seminggu sehingga dapat mempertahankan fungsi normal jantung.

Dengan berolahraga dapat meningkatkan metabolisme lemak yang diubah menjadi energi dan panas sehingga menghindari penumpukan, lemak pada dinding pembuluh darah.

Untuk menjaga jantung tetap sehat, harus juga didukung asupan vitamin dan meineral untuk membantu proses metabolisme tubuh. Hal ini juga bermanfaat bagi penderita jantung dengan komplikasi diabetes melitus. Sebab, vitamin dan mineral membantu menetralisir asam lemak pada dinding pembuluh darah, sehingga tidak mengganggu kinerja jantung.
3.3 Gejala-gejala penyakit jantung

1. Gejala sesak nafas
Bila anda mengalami pernafasan yang tidak stabil alias sesak nafas, waspadalah. Biasanya yang terkena penyakit asma. Akan tetapi serangan sesak nafas merupakan salah satu gejala dari penyakit jantung.

Penjelasannya adalah apabila ada penyakit jantung kadang – kadang ada cairan yang masuk ke dalam rongga paru – paru, maka sangat mengganggu udara ketika masuk ke paru – paru hingga akhinya mengalami sesak nafas. Apabila ketika tidur atau berisitrahat, anda mengalami sesak nafas, maka anda termasuk kedalam kategori penyakit jantung kronis atau tingkat lanjut.
2. Sering pusing bahkan pingsan
Bila anda sering mengalami pusing dikepala hingga akhirnya pingsan, maka itu adalah salah satu gejala penyakit jantung. Umumnya, para penderita penyakit jantung mengalami hal itu. Hal ini akibat dari sistem kerja otot jantung yang mulai melemah sehingga darah yang dipompa tidak bekerja secara normal dan pasokan darah ke seluruh bagian tubuh menjadi kacau.

3. Sering mengalami nyeri
Bila anda mengalami nyeri dibagian tubuh tertentu, biasanya disebabkan suplai pasokan darah mengalami kekurangan dibeberapa bagian tubuh. Sehingga tubuh mengalami kram atau nyeri. Selain itu, dibagian dada juga mengalami nyeri setiap hari. Bila anda mengalami gejala ini segera periksa ke dokter.
4. Jantung sering berdebar-debar atau disebut Palpitasi.
Gejala yang satu ini patut di waspadai juga.Gejala jantung sering berdegup kencang tanpa alasan sering muncul anda harus periksa ke dokter secepatnya. Biasanya gejala ini dibarengi dengan gejala penyakit lainnya.
5. Gampang lelah dan pening
Bila badan sering lemah biasanya ada pasokan darah ke dalam tubuh tidak bekerja secara normal. Agar kinerja jantung anda tidak melemah alangkah baiknya periksa secara rutin dan berolah raga yang ringan. Hindari kebiasaan buruk seperti minuman keras, candu, merokok atau lainnya. Selain itu imbangilah dengan gaya hidup sehat dengan makan berbahan alami.
6. Gangguan pencernaan
Dalam satu studi diketahui wanita dua kali lebih mungkin mengalami muntah, mual dan gangguan pencernaan selama beberapa bulan menjelang serangan jantung dibanding pria. Kondisi ini terjadi karena sumbatan lemak di arteri akan mengurangi suplai darah ke jantung yang biasanya terjadi di dada kadang bisa muncul di perut.
7. Berkeringat
Biasanya seseorang berkeringat usai berolahraga atau waktu cuaca panas. tetapi bila anda gampang berkeringat, walau tidak lakukan apa pun, kemungkinan jantung anda punya masalah.
8. Sakit kepala
Ciri Ciri Sakit Jantung lainnya Mereka yang mempunyai problem pada jantung, dapat rasakan sakit kepala waktu terkena tuturan sinar. ini punya pengaruh pada denyut jantung, tak tahu itu berdenyut lebih lambat atau lebih cepat. Terlebih pada wanita yang kerap alami migren atau masalah visual, sekurang-kurangnya 2 x dalam sebulan, butuh waspada. mungkin saja ini merupakan tanda-tanda perubahan penyakit jantung. demikianlah menurut studi yang diterbitkan american academy of neurology. menurut peneliti, ini berlangsung dikarenakan penyimpangan sirkulasi darah yang mengakibatkan sakit kepala kronis.
9. Mual
Gejala Sakit Jantung dimulai dengan pembengkakan dibagian perut. perihal ini mengakibatkan pasien kehilangan nafsu makan serta rasakan mual berlebih.
10. Kecemasan
Banyak yang meyakini, serangan jantung berbuntut pada trauma. alhasil, mereka yang dulu alami serangan jantung seringkali alami ketegangan, ketakutan, atau kekhawatiran dapat kematian. perihal ini dihubungkan dengan kekhawatiran psikologi serta stres yang mengakibatkan serangan seringkali.
11. Pembengkakan
Pembengkakan berlangsung saat cairan menumpuk didalam tubuh. biasanya berlangsung di bagian pergelangan kaki serta perut. tanda-tanda ini merupakan sinyal bahwa jantung tengah alami kecacatan dan ada kelainan pada katup jantung.
IV. KESIMPULAN
Dari uraian diatas dapat disimpulkan bahwa :
1. Penyakit jantung adalah sebuah kondisi yang menyebabkan Jantung tidak dapat melaksanakan tugasnya dengan baik,seperti otot jantung lemah dan adanya celah antara serambi kanan dan kiri.
2. Beberapa cara menjaga kesehatan jantung, seperti waspada nyeri pada dada, mengatur pola hidup, mengatur pola makan, kurangi lemak dan olahraga.
3. Gejala-gejala dari penyakit jantung, meliputi sesak nafas, sering pusing ,sering mengalami nyeri, jantung sering berdebar-debar, gampang lelah, gangguan pencernaan, berkeringat, sakit kepala, mual, kecemasan, pembengkakan, dll.
V. PENUTUP
Demikian makalah ini kami sampaikan. Kami sadar bahwa makalah ini belum sempurna baik dari segi penulisan maupun materi yang disampaikan. Oleh karena itu, kami sangat berharap akan saran dan kritik dari pembaca demi menciptakan sebuah makalah yang lebih baik. Semoga makalah ini bermanfaat pagi penulis dan bagi para pembaca.

CONTOH MAKALAH KESEHATAN JANTUNG II

Kata Pengantar
Puji syukur Saya panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa telah memberikan rahmat serta karunia-Nya kepada Saya sehingga Saya berhasil menyelesaikan Makalah ini yang tepat pada waktunya yang berjudul “Menjaga Kesehatan Jantung”
Jantung adalah sebuah rongga, rongga organ berotot yang memompa darah lewat pembuluh darah oleh kontraksi berirama yang berulang. Istilah kardiak berarti berhubungan dengan jantung, dari kata Yunani cardia untuk jantung. Jantung adalah salah satu organ manusia yang berperan dalam sistem peredaran darah.
Maka karna itulah, kesehatan jantung adalah hal yang terpenting yang harus dijaga. Karna bila kita ingat kembali bahwa penyakit jantung adalah penyebab paling utama kematian di dunia.
Dan dalam makala ini, saya akan membahas bagaimana cara untuk menjaga kesehatan jantung kita. Namun tidak hanya itu saja, tetapi ada beberapa tentang teori jantung.
Daftar Isi :
Kata Pengantar………………………………………………………………   i
Daftar Isi……………………………………………………………………..    ii
BAB I  Pendahuluan………………………………………………………..    1
1.1       Latar Belakang………………………………………………..    1
1.2       Tujuan Penulisan……………………………………………..    1
1.3       Manfaat Penulisan……………………………………………    1
1.4       Sistematika Penulisan……………………………………….     2
BAB II Pembahasan……………………………………………………….     3
BAB III Penutup…………………………………………………………….    7
Daftar Pustaka………………………………………………………………    8
BAB I
PENDAHULUAN
I.I Latar Belakang
Menjaga kesehatan jantung sangatlah penting, mengingat jantung sebagai organ utama dalam saluran peredaran darah.Dari itu penting bagi kita untuk melakukan pencegahan dini agar tidak mengalami gangguan ke depannya.
Jantung merupakan organ utama dalam menentukan hidup manusia dan sentral organ yang menentukan reaksi kinerja organ tubuh yang lain. Oleh karena itu, menjadi sangat penting bagi kita terutama yang sudah menginjak usia 40 tahun ke atas untuk menjaga jantung agar tetap sehat.
I.2Tujuan Penulisan
Menjaga kesehatan jantung
I.3 Manfaat Penulisan
  1. Memahami bagaimana menjaga kesehatan jantung
  2. Mengetahui cara-cara menjaga kesehatan jantung
  3. Mengetahui gejala-gejala penyakit jantun

  4. Sistematika Penulisan
Adapun sistematika penulisan makalah ini yaitu:
  1. Kata Pengantar
  2. Daftar Isi
  3. BAB I Pendahuluan yang terdiri dari Latar Belakang, Tujuan, Manfaat, dan Sistematika Penulisan
  4. BAB II Tinjauan Teoritis yang berisi mengenai Konsep Menjaga Kesehatan Jantung
  5. BAB III Kesimpulan
  6. Daftar Pustaka.
BAB II
PEMBAHASAN
Menjaga Kesehatan Jantung
Menjaga kesehatan jantung sangatlah penting mengingat jantung sebagai organ utama dalam saluran peredaran darah.Dari itu penting bagi kita untuk melakukan pencegahan dini agar tidak mengalami gangguan ke depannya.
Jantung merupakan organ utama dalam menentukan hidup manusia dan sentral organ yang menentukan reaksi kinerja organ tubuh yang lain. Oleh karena itu, menjadi sangat penting bagi kita terutama yang sudah menginjak usia 40 tahun ke atas untuk menjaga jantung agar tetap sehat.
Waspadai Nyeri Dada.
Rasa nyeri pada bagian dada seringkali dianggap remeh dan diabaikan oleh sebagian orang.
Bahkan, ada persepsi bahwa keluhan fisik itu merupakan tanda-tanda masuk angin yang bisa diatasi dengan mudah. Padahal, nyeri pada dada itu bisa jadi merupakan gejala seseorang menderita penyakit jantung.
Ada beberapa keluhan penyakit jantung yang sering diabaikan masyarakat hingga akhirnya penyakit yang diderita bertambah parah.
Sejumlah keluhan terutama pada usia 40 tahun ke atas yang patut diwaspadai sebagai gejala penyakit jantung adalah:
  1. Nyeri dada.
  2. Berdebar-debar.
  3. Cepat letih.
  4. Sesak nafas.
  5. Ada riwayat sering pingsan.
  6. Sesak nafas bila tidur terlentang.
  7. Beberapa organ tubuh membiru.
  8. Perut dan bagian kaki membengkak.
Gejala lain yang dialami ketika seseorang terserang penyakit jantung adalah rasa nyeri yang hebat disertai muntah. Tempat nyerinya ada pada bagian belakang tulang dada, kemudian menjalar ke leher dan bahu. Lokasi lain adalah dari dada menjalar ke rahang, kemudian ulu hati dan didaerah punggung diantara kedua belikat.
Mengatur Pola Hidup.
Untuk mengurangi resiko di atas, hendaklah dilakukan pencegahan diantaranya dengan mengatur pola hidup.Tingkat stres dapat memicu hormon adrenalin abnormal,dimana hormon ini merupakan salah satu hormon yang merangsang atau menstimulasi tekanan darah tinggi sehingga membebani kerja jantung. Untuk pencegahan ini, maka perlu ada perubahan pola hidup yang lebih baik dengan melakukan aktivitas positif yang tidak mengundang masalah   berat dan mengurangi tingkat stres. Tidak hanya itu saja, pola kebersihan tetap perlu dijaga, baik untuk pribadi maupun lingkungan seperti rumah yang bersih.
Mengatur Pola Makan.
Selain pola hidup, hal yang perlu diperhatikan sebagai pencegahan utama adalah pola makan terutama pada usia di atas 40 tahun. Diusahakan untuk mengkonsumsi makanan yang seimbang antara karbohidrat, lemak dan protein. Semuanya itu dapat disusun melalui Piramida pola makan. Urutannya adalah karbohidrat kemudian protein dan sayur-sayuran, selanjutnya minyak dan lemak.Pada konsumsi karbohidrat harus diatur sedemikian rupa sehingga sesuai dengan kebutuhan kalori di masing-masing umur.
Kurangi Lemak.
Lemak, khususnya lemak hewani, yang tertimbun dalam tubuh merupakan penyebab besar gangguan jantung. Kelebihan lemak di dalam darah terutama kolesterol dan trigliserida, yang dikenal dengan gangguan dislipitdenia, meyebabkan terjadinya kolesterol teroksidasi di dalam darah. Oleh karena itu, perlu mengurangi kadar lemak dalam darah. Walaupun dikatakan merupakan salah satu penyebab gangguan jantung, namun konsumsi lemak tidak boleh ditiadakan sama sekali, mengingat keberadaan lemak merupakan pelarut yang baik bagi hormnon dan enzim.
Olahraga.
Pencegahan lain yang dapat dilakukan adalah dengan berolahraga ringan seperti jalan cepat dan berenang selama satu jam dan dilakukan tiga kali dalam seminggu sehingga dapat mempertahankan fungsi normal jantung. Dengan berolahraga dapat meningkatkan metabolisme lemak yang diubah menjadi energi dan panas sehingga menghindari penumpukan, lemak pada dinding pembuluh darah. Untuk menjaga jantung tetap sehat, harus juga didukung asupan vitamin dan meineral untuk membantu proses metabolisme tubuh. Hal ini juga bermanfaat bagi penderita jantung dengan komplikasi diabetes melitus. Sebab, vitamin dan mineral membantu menetralisir asam lemak pada dinding pembuluh darah, sehingga tidak mengganggu kinerja jantung.
BAB III
PENUTUP
Kesimpulan
Menjaga kesehatan jantung merupakan hal yang paling utama yang harus kita lakukan , karna jantung adalah organ terpenting dalam tubuh kita. Namun, tidak ada salahnya jika kita menjaga kesehatan organ-organ lain.
Penutup
Demikian yang dapat kami paparkan mengenai materi yang menjadi pokok bahasan dalam makalah ini, tentunya masih banyak kekurangan dan kelemahannya, kerena terbatasnya pengetahuan dan kurangnya rujukan atau referensi yang ada hubungannya dengan judul makalahini.
Semoga makalah ini berguna bagi penulis pada khususnya juga para pembaca yang budiman pada umumnya.
Ok sobat semua itulah beberapa kumpulan Contoh makalah kesehatan jantung yang bisa anda gunakan untuk referensi anda dalam mengerjakan tugas pembuatan makalah kesehatan. Terima kasih and good luck..

Artikel Terkait

Previous
Next Post »